IKABA Berau Evaluasi Program LPQA: Targetkan Wisuda Santri Jilid 6 pada Juni 2025

Berau, – Lembaga Pembelajaran Qur’an At-Tanzil (LPQA) IKABA Berau menggelar rapat evaluasi program pendidikan Al-Qur'an setelah dua pekan berjalan. Rapat yang berlangsung pada selasa (12/11) di sekretariat LPQA, Jl. Pulau Panjang Gg. Sedekah, membahas sejumlah poin penting terkait perkembangan program dan perencanaan wisuda santri yang ditargetkan pada Juni 2025.

Rapat yang dipimpin langsung oleh seksi Kurikulum LPQA, Abdul Aziz dan dihadiri oleh ketua LPQA serta tim pengajar. Beberapa hasil rapat yang dicapai antara lain adalah penentuan nama-nama santri yang akan menjadi target utama dalam acara wisuda mendatang, jadwal sementara pelaksanaan wisuda, dan penetapan kriteria santri yang akan diutamakan untuk diwisuda.

Menurut Abdul Aziz, LPQA menetapkan bahwa santri yang akan diwisuda tahun depan adalah mereka yang telah menyelesaikan pembelajaran hingga At-Tanzil jilid 6.

"Kami ingin memastikan santri yang sudah mencapai jilid 6 benar-benar siap diwisuda. Tingkatan ini dianggap sebagai pencapaian yang cukup matang, di mana santri diharapkan sudah memiliki kemampuan yang baik dalam membaca Al-Qur'an," jelasnya.

Ketua LPQA Sahrul Anam meminta agar usia santri juga menjadi salah satu kriteria prioritas dalam penentuan target wisuda. 

"LPQA memiliki komitmen kuat bahwa anak-anak yang belajar di sini sebelum lulus sekolah dasar harus sudah lancar membaca Al-Qur'an. Hal ini sejalan dengan visi kami yang ingin memastikan generasi muda sudah memiliki keterampilan membaca Al-Qur’an sejak dini," tambahnya.

Komitmen ini telah dipegang LPQA sejak awal berdiri, di mana setiap santri tidak hanya diajarkan untuk sekadar membaca tetapi juga memahami tahapan dan kaidah bacaan Al-Qur'an dengan benar. LPQA juga berusaha menyiapkan setiap santri agar mampu melanjutkan pembelajaran Al-Qur'an ke tingkat yang lebih tinggi, baik dari segi pemahaman maupun ketepatan bacaan.

Acara wisuda ini direncanakan akan berlangsung pada bulan Juni 2025. Persiapan ini, menurut Sahrul, adalah bagian dari upaya LPQA untuk memberikan apresiasi bagi santri yang telah mencapai tingkat tertinggi dalam pembelajaran dasar Al-Qur'an.

"Ini adalah bentuk penghargaan atas usaha mereka, sekaligus menjadi motivasi agar mereka terus semangat dalam mempelajari dan mencintai Al-Qur’an," ucapnya.

Rapat evaluasi ini juga diharapkan dapat menjadi momentum bagi LPQA untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran Al-Qur'an bagi semua santri. Dengan adanya program yang terstruktur dan perhatian terhadap perkembangan masing-masing santri, LPQA IKABA Berau berharap dapat terus melahirkan generasi Qur’ani yang fasih dan menghayati nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.